This is your life, not theirs

" Hal - hal buruk yang dikatakan orang - orang dibelakangmu itu bagaikan panah beracun

Tapi, untungnya, kata - kata yang mereka katakan tidak memiliki kekuatan

Jadi panah mereka tidak mampu menembus jantungmu

Namun, ada hal yang paling bodoh yang bisa kau lakukan..

...yaitu mengambil panah mereka yang telah jatuh di tanah

Kemudian, menusuk jantungmu sendiri dengan panah itu...

Kau tertusuk anak panah yang seharusnya tidak pernah menusukmu

Kau menerima luka yang seharusnya tidak kau terima"

~Kutipan drama "The Producer"

Marry Me

비내리는 날엔
우산이 되주고
어둠이 오면 빛이 되줄게

추운 겨울이면
난로가 되주고
더운 날엔 바람이 될게

잠이 들 때까지 머릴 만져줄게
니가 두려울 때마다 꼭 옆에 있어줄게

갑작스런 맘에 문득 떠나고 싶으면
내일 무슨 일이 있어도 함께 떠나줄게

Marry Me
내 손 잡아줄래요
Marry Me
나와 평생 함께 할래요
남은 나의 모든 삶.
오직 그대 남자로 살고 싶어요
Marry Me darling
나와 결혼해줄래요

순간뿐이 아냐 많이 생각했어
헌데 내 사랑을 줄 수 있는 여잔 너밖에 없어

차갑고 어두운 험하고 쓸쓸한 세상 속
평생의 동반자로 함께 걸어가고 싶어

Marry Me
내 손 잡아줄래요
Merry Me
나와 평생 함께 할래요
남은 나의 모든 삶.
오직 그대 남자로 살고 싶어요
Marry Me darling
나와 결혼해줄래요

내 안에 숨쉬는 아름 다운 그대
영원히 같은 꿈을 꾼다면 얼마나 좋을까
믿어요 Marry Me
그대와 함께 하는 매일이
내겐 천국이죠
나와 결혼해줄래요

비내리는 날엔
우산이 되주고
어둠이 오면 빛이 되줄게

On a rainy day
Give an umbrella
When darkness comes, I will be a light.

In the cold winter
Give you a stove
It'll be a wind on a hot day.

I'll touch my head until I fall asleep.
I'll be by your side whenever you're afraid.

If you suddenly want to leave
I'll leave with you tomorrow.

Marry Me
Could you hold my hand?
Marry Me
I will be with you for a lifetime.
The rest of my life.
I just want to be your man.
Marry Me darling
Will you marry me?

It was not just moments. I thought a lot.
But you are the only one who can give my love.

In a cold, dark, harsh and lonely world
I want to walk together as a lifelong companion.

Marry Me
Could you hold my hand?
Merry Me
I will be with you for a lifetime.
The rest of my life.
I just want to be your man.
Marry Me darling
Will you marry me?

Beautiful breathe in me
How good would it be if I had the same dream forever
I believe Marry Me
Everyday with you
I am heaven.
Will you marry me?

On a rainy day
Give an umbrella
When darkness comes, I will be a light

Don't Worry

My Dear, jangan khawatir dengan apapun

Mari bernyanyi bersama

Kubur semua kenangan yang menyakitkan

Jauh didalam hatimu

Semua yang berlalu telah berlalu

Semuanya mempunyai arti

Bernyanyilah kepada yang telah pergi

Katakan bahwa kau mencintai mereka tanpa penyesalan

Kau telah melewati banyak rintangan

Kau kehilangan sifat baru

Sekalah semua penderitaan itu

Semua yang berlalu telah berlalu

Semua yang berlalu telah berlalu

Semuanya mempunyai arti

Bernyanyilah kepada yang telah pergi

Katakan bahwa kau telah bermimpi tanpa penyesalan

Katakan bahwa kau akan memimpikan mimpi yang baru

Credits : Lee Juck - Don't Worry ( Reply 1988 OST)

What am I Searching for?

Pernah ngga sih kalian mencari pembenaran atas permasalahan yang kalian alami, yang yang jawabannya sebenernya udah kalian ketahui?

Kalian sebenernya udah tau kalau hal itu salah, atau bakal berakhir seperti apa tapi kalian masih mempertanyakan hal itu pada diri sendiri dan atau orang lain. Gue sering melakukan hal bodoh itu.

Jadi sebenernya apa yang gue cari?

Gue bukan nyari jawaban, karena kaya yang gue bilang tadi, gue udah tau jawabannya atau bakal berakhir seperti apa.

Yang gue cari sebenernya perhatian

Yang gue cari sebenernya peraduan

Tempat berkeluh kesah

Lawan bicara..

Gue bukan tipe orang yang bisa memberi motivasi pada diri sendiri. Tapi sejauh ini gue yang selalu memotivasi diri gue sendiri. Why? Karena ngga ada orang semacam itu di kehidupan gue.. dan hasilnya... kurang begitu bagus.

Kalian kalo banyak masalah, beradu ke siapa sih? Kemana?

Ke orang tua? Keluarga? Kakak? Bukankah kalian meminta terlalu banyak? Kalian udah dirawat dan diberi penghidupan, tapi kalian masih juga membebani mereka dengan masalah pribadi kalian? Gue sih justru semakin terbebani kalo harus berkeluh kesah ke mereka. *especially,, I’m so done with them! Wkwk mereka tu udah pisah, alhamdulillah masih ketemu, cuman yaa masih suka cekcok... kan lucu wkwk

Oke skip selanjutnya..

Temen? Sahabat? Ini gue sih, gue sering ngelakuin ini. Gue sering ngechat grup tiba-tiba nanya sesuatu dan mereka respon. Tapi, rasanya kurang memuaskan bagi gue. Mungkin perhatian dan jawaban dari mereka bukan sesuatu yang gue cari..

Ke pacar? Pasangan? Setelah ketidakpuasan gue nge-chat temen, ngga jarang gue kepikiran gimana kalo gue berkeluh kesah ke pasangan gue? Tapi setelah itu gue juga mikir, gue ini cowo. Gue seharusnya jadi sandaran cewe gue, bukan sebaliknya wkwk

Gue jadi kepikiran drama korea Cheese in the Trap wkwk kalo dipikir-pikir gue ngga jauh beda sama Yoo Jong. Dia tu ngga bisa mengungkapkan perasaan jujurnya atas masalah yang dia hadapi, dia cuman menyimpannya untuk dirinya sendiri, yang malah berujung dendam. Bedanya sama gue itu ujungnya. Kalo gue ujung-ujungnya lupa wkwk pokoknya nanti lupa’ aja.. pikun gue kayanya wkwkwk

Oke lanjut skip lagi...

Ke Tuhan? Gue juga ngelakuin ini kok. Sebelum muncul option teman, sembari gue keluh kesah ke diri gue sendiri, ujungnya gue mengadu sama Tuhan. Tapi.. ngga tau dah.. gue merasa kurang puas. Ngga ada timbal balik disitu, rasanya kaya bercermin. Gue menyadari kalo option ini tu sebenernya mungkin yang terbaik. Cuman yaa gitu..

Mungkin ini salah satu faktor juga yang mendorong gue go Blog *read=bikinblog

Karena gue belum menemukan tempat yang tepat untuk menyampaikan keluh kesah gue, sekaligus mengenal diri gue lebih jauh lagi..

P.S  Gue belum punya pasangan

P.S  Posting ini sebenernya penulisan kali kedua. Waktu pertama gue nulis ternyata ngga ke save. *sialan* tapi walaupun ngga ke save, setelah itu rasanya napas gue ringan. Ada sedikit kelegaan walaupun ngga kesimpen. Gue mutusin nulis ulang sehari setelah itu.

Tweeting like a Bird

"Menjadi seorang teman adalah pekerjaan mudah, tetapi persahabatan adalah buah yang lama berbuah"

gitu sih yang tertulis..

Liat fotonya gue sendiri ketawa-ketawa dikit, senyum-senyum sendiri, terus ada perasaan sakit hati juga *walaupun keeeeeeccccciiiiiiilllll banget kadarnya*

gue bingung aja, arti sahabat apa yah?
kalo observe dari orang umum mungkin yang dekeeet banget, main bareng terus, tukeran baju *nggak juga sih*, liburan bareng, makan bareng, gitu kali yah..

kalo definisinya kaya gitu, sekarang gue kayanya bukan sahabat bagi mereka..

lucu yah..

okey, mungkin karena gue sendiri, dari sekian banyak temen gue yang kuliah, gue sendiri yang di Bandung.. daaan liburan gue beda waktunya dengan mereka.. ngga ada waktu lebih untuk gue bisa terlibat komunikasi dengan mereka...
Dan akhirnya jalinan kasih *buset* diantara kami berkurang..

tapi gimana yah, kok gue kayanya masih ngga rela kalo dinyatakan teman oleh mereka, karena nyatanya gue nganggep mereka sahabat..

hahhaaahaa... aing malah curhat di blog  hahahahaa..... #skip

dulu pernah ada juga percakapan antara manusia dengan manusia lain dalam sebuah pertemuan bertajuk nggak sengaja ketemu..

percakapan berlangsung seperti berikut;

manusia A : oy wid, long time no see (jabat tangan) *long time no see mbahmu, kaya pernah ke pantai aja*

manusia B : hoi, hhehe. apa kabar bro *dia kira kakaknya kali*

manusia A : baik bro, Alhamdulillah... sombong lu sekarang...

sombong lu sekarang...

sombong lu sekarang... *kampret sia*

gaes, disini gue tegesin yah... ini bukan jaman MEGALITIKUM, tapi udah abad 21... udah sampe GENERASI Z....
lu nggak tau yang namanya TEKNOLOGI?
SOCIAL MEDIA?

jadi sebenernya disini siapa yang sombong hah?

ironi men..

balik lagi background music sedih...

ironi ngga sih..

gue sebenernya pengin banget ber- ber- ber-komunikasi sama mereka..
dan gue lakuin kok, gue lakuin..
beberapa merespon dan komunikasi sama gue, beberapa mengabaikan

gue selalu berpikiran panjang kalo mau ngelakuin sesuatu.. termasuk NGE-CHAT orang..
gue chat ke post instagram  dia "ciiee pacar kamu ya pret...." *nggak pret juga sih, nama orang, sensor*
tapi ngga direspon..


beberapa minggu berlalu, gue mau chat lagi..
terus gue mikir sambil senyum-senyum sendiri liat postingan foto dia, ada rasa ikut senengg gitu liat temen yang dulunya kdfgjsdrhgnjhklndfhudhfjkfh----- bareng, tersenyum di foto sama orang lain..

gue mikir kalo tindakan gue ini sebenernya bener ngga sih untuk dilakuin (nge-chat dia)..
gue rasanya kayak mengganggu orang..

untuk dapat perhatian dari orang lain, kamu harus memberi dia perhatian lebih dulu..

Get it? get it ngga? make sense kan? okeee..

tapi kalo liat dari sudut pandang dia, bukankah berarti dia ngga pengen dapet perhatian dari gue?

karena dia ngga menaruh perhatian lebih dulu sama gueeee......



duh.. complicated banget hidup gue yah...

ini bukan menyindir orang diluar sana..
cuma buat introspeksi diri sendiri aja sih *diri gue*

hidup jangan  dibuat susah .. mulailah keluar dari sangkar yang selama ini lu tinggalin.. bawa semua perabotan yang masih bagus, dan pergi buat sangkar yang lebih bagus lagi..

ABIS NULIS INI BERUBAH YAAA!!!

And I'm Here

And I’m here just, just like
I used to be
We were here in old days,
with you, with me

All my fears have gone
when you whisper to me
No matter how near or
far apart, apart

When you feel so lonely,
I’ll be here to shelter you

(Have you completely erased
me from your memories? , from yours?)

When you feel so lonely,
I’ll be here, here for you

(While I still feel your breeze,
holding your handt again,
holding your hands)

If I could fly above the cloudt
like all the birds
And I could hold you for a
while to let you feel my pulse
Still here, all alone

My whole life, and all my heart
You’re my whole life,
and all my heart

Credits : Kim Kyung Hee - And I'm Here (Lyrics)

When I See the Perfect Blue